- NEWS UPDATEPerdana, KUH dan Masyariq Gelar Bimtek Korwil dan Maktab Bahas Mitigasi Masalah Haji
- INFO KEMENAGKuota Indonesia Sudah Terpenuhi, Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji
- INFO HAJIKemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan & Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei
RIYADH — Menteri Luar Negeri Kerajaan Arab Saudi Pangeran Faisal Bin Farhan pada hari Rabu 6/10/2021 meluncurkan aplikasi untuk self-registrasi biometrik jemaah haji dan umrah melalui smartphone. Ini akan memungkinkan calon peziarah untuk mendapatkan visa haji dan umrah yang diterbitkan secara online dari negara masing-masing tanpa mendatangi pusat penerbit visa untuk mendaftarkan biometrik mereka. Proses pencocokan biometrik akan dilakukan pada saat kedatangan jemaah haji di pelabuhan darat, laut dan udara di Kerajaan, Saudi Press Agency melaporkan.
Dengan diluncurkannya mekanisme baru tersebut, Arab Saudi menjadi negara pertama di dunia yang mengizinkan pendaftaran biometrik melalui ponsel pintar untuk penerbitan visa elektronik.
Layanan ini diperkenalkan sejalan dengan arahan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan Putra Mahkota Muhammad Bin Salman untuk menawarkan layanan dan fasilitas terbaik bagi jemaah haji dan umrah.
Baca Juga: Kementerian Haji Saudi: Siap Melayani Jamaah Umrah Seperti Kuota Sebelum Pandemi
Pendaftaran mandiri layanan biometrik akan dilaksanakan melalui Saudi Company for Visa and Travel Solutions.
Layanan baru akan memungkinkan pemohon visa haji dan umrah untuk mendaftarkan biometrik mereka dari negara mereka setelah menginstal aplikasi yang ditunjuk pada smartphone mereka dan karenanya mereka tidak perlu pergi ke pusat penerbitan visa.
Wakil Menteri Luar Negeri Eng. Waleed Al-Khuraiji, Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Eksekutif Abdul Hadi Al-Mansoori, dan Wakil Menteri Luar Negeri untuk Duta Besar Konsuler Tamim Al-Dosari termasuk di antara mereka yang menghadiri upacara peluncuran aplikasi.
Sumber: aawasat.com
Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.
Kemenag Siapkan Asrama Haji Bekasi Jadi Karantina Kepulangan Jemaah Umrah
Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) kini tengah menyiapkan Asrama Haji Bekasi menjadi karantina kepulangan jemaah umrah yang baru tiba di Tanah Air. Hal itu disampaikan Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ditjen PHU Saiful Mujab saat meninjau Asrama Haji Bekasi. Selasa (18/01/2022). “Meninjau Kesiapan Asr... selengkapnya
Kemenag: Keberangkatan Haji Harus Gunakan Visa Haji, Jangan Tertipu Tawaran Visa Lainnya
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief menegaskan bahwa hanya visa haji yang bisa digunakan dalam penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M. Masyarakat diimbau untuk tidak sampai tergiur dan tertipu oleh tawaran berhaji dengan visa ummal (pekerja), ziarah (turis), atau lainnya. Bahkan ada yang menawarkan dengan sebutan visa pet... selengkapnya
Kemenag Tegaskan Berhaji Harus Miliki Visa Haji
Menyusul adanya pengamanan 24 warga negara Indonesia oleh aparat keamanan Arab Saudi di Miqat Masjid Bir Ali Madinah, pada Selasa, 28 Mei 2024 dan melarang jemaah tersebut masuk Makkah karena menggunakan visa ziarah untuk berhaji, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kembali mengingatkan masyarakat bagi yang akan berhaji untuk memastikan visa yang dimili... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
0811-796-753 -
Whatsapp
081385575221 -
Messenger
patriawisata -
Email
patriawisatakendari@gmail.com
Belum ada komentar